Rabu, 17 Oktober 2012


IRM
Pendahuluan..
IRM adalah konsep manajemen sumber informasi yang mengenal informasi sebagai sumber organisasional utama yang harus dikelola dengan tingkat kepentingan yang sama seperti sumber organisasional dominan lain seperti orang, keuangan, peralatan & manajemen.
IRM (information resource management) ini merupakan metodologi siklus hidup yang digunakan untuk menciptakan system yang menghasilkan informasi yang berkualitas.

Informasi Sebagai Sumber Strategis
Berikut ini ialah definisi-definisi dari Informasi sebagai Sumber Strategis:
-         Informasi merupakan salah satu sumber yang dapat menghasilkan keuntungan kompetitif.
Caranya : Dengan memfokuskan pada pelanggan & membangun system informasi yang bisa meningkatkan arus informasi antara perusahaan dan elemen yang bisa meningkatkan arus informasi antara perusahaan dan elemen lingkungannya.
-         Arus informasi antara perusahaan dan pelanggan:
1.     Informasi yang menerangkan kebutuhan produk
2.     Informasi yang menerangkan penggunaan produk
3.     Informasi yang menerangkan kepuasan produk


Perencanaan Strategis Untuk Sumber Informasi.
Perencanaan strategis merupakan perencanaan yang paling memerlukan perhatian. Karena memerlukan perkiraan yang matang untuk dapat mencapai tujuan organisasi pada masa sekarang dan akan dating. Gagasan utama dari Perencanaan Strategis adalah adanya hubungan antara tujuan perusahaan secara keseluruhan dengan sumber-sumber informasi. Sumber informasi harus digunakan untuk pencapaian tujuan. Perencanaan yang digunakan ialah Top Down artinya Langkah pertama yang digunakan adalah menentukan tujuan organisasi kemudian direncanakan aktifitas setiap unit perusahaan,.

1.      BSP IBM (Business System Planning)
Pendekatan studi total, Setiap manajer diinterview untuk menentukan kebutuhan informasi, kemudian sistem diimplementasikan sesuai dengan kebutuhan informasi.
2. CSF (Critical Success Factor)
Perencanaan sumber informasi dengan mengidentifikasi kunci keberhasilan yang menentukan keberhasilan dan kegagalan
3. Transformasi susunan strategis
Misi, Tujuan, strategi dari perusahaan merupakan dasar tujuan, batasan, strategi perencanaan sistem.
Proses pentransformasian dari susunan strategi organisasi menjadi susunan strategi SIM dinamakan proses perencanaan strategi SIM

KESIMPULAN :
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa IRM diperlukan dalam manajemen sebagai sumber informasi. Yang harus dikelolah dan ditingkatkan. Semua ini sebuah siklus hidup untuk membuat sistem yang berkualitas.

SUMBER :

KOMUNIKASI DATA

Pendahuluan..
komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device (alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang terhubung dalam sebuah jaringan. Baik lokal maupun yang luas, seperti internet

Perankat Lunak dalam Front-End Processor
NCP ( Network Control Program ) berfungsi sebagai:
a. Menentukan jika terminal ingin menggunakan saluran.
b. Memelihara catatan kegiatan saluran dengan memberikan tanggal dan waktu, nomor pada setiap pesan.
c. Mengubah kode-kode yang digunakan oleh satu jenis peralatan. Misalnya: IBM ke DEC.
d. Melaksanakan fungsi editing pada tiap data yang masuk dengan memeriksa kesalahan dan mengatur lagi formatnya.
e. Menambahkan dan menghapus kode-kode routing.
f. Memelihara file historis dari pesan-pesan yang masuk.
g. Memelihara statistik atas penggunaan jaringan.

JARINGAN KOMUNIKASI DATA
Jenis-jenis jaringan:
1. Jaringan Luas / WAN ( Wide Area Network )
ïMeliputi area geografis yang luas dengan beragam fasilitas komunikasi seperti telepon, transmisi satelit dan kabel bawah laut.
ï Melibatkan host computer, hardware/software komputer. Contoh: jaringan perbankan antar daerah, sistem pemesanan tiket pesawat
2. Jaringan Setempat / LAN ( Local Area Network )
ï   Meliputi area yang terbatas, menghubungkan hingga ratusan komputer mikro yang berlokasi di area yang relatif kecil seperti gedung dan beberapa gedung yang berdekatan.
FAKTOR-FAKTOR PERTIMNAGAN KOMUNIKASI DATA
a. Pengsinyalan.
Pengsinyalan (signalling) adalah suatu prosedur atau protokol yang harus dilaksanakan
terlebih dahulu sebelum pengiriman informasi dimulai.
b. Transmisi.
Media transmisi harus efesien dan dapat melayani berbagai jenis alat. Karakteristik transmisi :
- lebar frekwensi yang dapat ditampung.
- redaman.
- daya yang dapat ditampung.
- waktu yang dibutuhkan.
c. Cara Penomoran.
Penomoran harus unik dan mengikuti rekomendasi atau persetujuan dari pihak tertentu.
d. Cara menyalurkan hubungan (routing).
Menentukan policy ( kebijaksanaan ) bagaimana suatu hubungan akan dilaksanakan.
e. Cara menghitung biaya (tarif).
Menentukan struktur harga bagi jasa pelayanan yang harus dibayarkan.

JENIS-JENIS KOMUNIKASI DATA
Secara umum jenis-jenis komunikasi data dibagi atau digolongkan menjadi dua macam yaitu :
a. Infrakstruktur terrestrial
Aksesnya dengan menggunakan media kabel dan nirkabel. Untuk membangun infrakstuktur terrestrial ini membutuhkan biaya yang tinggi, kapasitas bandwitch yang terbatas, biaya yang tinggi dikarenakan dengan menggunakan kabel tidak diprngaruhi oleh factor cuaca jadi sinyal yang diguakan cukup kuat.
b. Melalui satelit
Aksesnya menggunakan satelit. Wilayah yang dicakup akses sateli lebih luas sehingga mampu menjangkau sebuah lokasi yang tidak bisa dijangkau. Oleh infrastruktur terrestrial namun untuk membuthkan waktu yang lama untuk berlangsung prosesnya komunikasi. Karena adanya gangguan karena radiasi gelombang matahari (sun outage) yang terjadi paling parahnya setiap 11 tahun sekali.
Dari kedua jenis tersebut dapat dibagi menjadi dua bentuk komunikasi data.
System komuniksi data dapat pula bebentuk offline communication system (system komunikasi offline) dan on line communication system (system komunikasi online)
a. System komunikasi offline
System komunikasi offline adalah proses pengiriman data dengan menggunakan telekomunikasi ke pusat pengolahan data tetapi akan diproses dulu oleh terminal kemudian dengan menggunakan modem dikirim melalui telekomunikasi dan langsung dip roses oleh CPU data disimpan pada disket, magnetik tape dn lain-lain
Peralatan yang diperlukan
1. Terminal
Merupakan suatu 1/0 device untuk mengirim data dan menerima data jarak jauh dengan fasilitas telekomunikasi. Peralatan terminal adalah magnetic tape unit, disk dirivepaper tape.
2. Jalur komunikasi
Jalurnya merupakan fasilitas komunikasi seperti telepon, telegrf, telex dll.
3. Modem
Suatu alat yang mengalihkan data dari system kode digital kedalam system kode analog.

KESIMPULAN :
Kesimpulan yang kita dapat dari penjelasan yang kita dapat adalah  komunikasi data sangat diperlukan, proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device yang terhubung dalam sebuah jaringan. Memiliki  jaringan dan jenis jenis datanya.

SUMBER :

DATABASE
Pendahuluan..
pengertian dan definisi database:

# RAMON A. MATA-TOLEDO & PAULINE K. CUSHMAN
Database merupakan sekumpulan data yang berhubungan secara logika dan memiliki beberapa arti yang saling berpautan
# MARTIN FOWLER
Database adalah salah satu problem utama dalam refactoring
# ALI ZAKI & SMITDEV COMMUNITY
Database adalah tempat yang digunakan untuk menyimpan data
# DIAR PUJI OKTAVIAN
Database adalah sekumpulan data dan prosedur yang memiliki struktur sedemikian rupa sehingga mudah dalam menyimpan, mengatur dan menampilkan data
# DIDIK DWI PRASETYO
Database merupakan sekumpulan data yang saling berhubungan dan terorganisir sedemikian rupa sehingga memudahkan ketika akan digunakan kembali
# ZAINAL ARIFIN
Database adalah tool yang digunakan untuk menyimpan data - data
# P. MUDA MARBUN
Database adalah sekelompok data yang mempunyai ciri-ciri khusus dan dapat dikelola sedemikian rupa sehingga bisa menghasilkan sebuah format data yang baru
# RAMON A. MATA TOLEDO & PAULINE K. CUSHMAN
Database merupakan sekumpulan data yang berhubungan secara logika dan memiliki beberapa arti yang saling berpautan
# DAVID M. KROENKE
Database merupakan fungsi utama untuk aplikasi client - server, aplikasi organisasi, dan aplikasi e-commerce bisnis ke konsumen serta bisnis ke bisnis

Ada beberapa perangkat lunak atau software open source yang disediakan untuk membuat suatu basis data.
perangkat lunak tersebut merupakan suatu pemrograman yang dikategorikan sebagai bahasa pemrograman tingkat tinggi (high level language) salah satunya adalah mySQL.
Data base MySQL dapat dibuat menggunakan tampilan phpmy admin atau menggunakan sebuah script dalam PHP.
Kita dapat membuat dan mengakses data dalam data base mySQL, dimana untuk mengakses data tersebut kita harus melakukan koneksi terlebih dahulu.

Adapun Struktur Database adalah:Database
File/Table
Record
Elemen data/FieldDari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa basis data mempunyai beberapa kriteria penting, yaitu :
1. Bersifat data oriented dan bukan program oriented.
2. Dapat digunakan oleh beberapa program aplikasi tanpa perlu mengubah basis datanya.
3. Dapat dikembangkan dengan mudah, baik volume maupun strukturnya.
4. Dapat memenuhi kebutuhan sistem-sistem baru secara mudah
5. Dapat digunakan dengan cara-cara yang berbeda.
Prinsip utama Data Base adalah pengaturan data dengan tujuan utama fleksibelitas dan kecepatan pada saat pengambilan data kembali. Adapun ciri-ciri basis data diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Efisiensi meliputi kecepatan, ukuran, dan ketepatan
2. Data dalam jumlah besar.
3. Berbagi Pakai (dipakai bersama sama/Sharebility).
4. Mengurangi bahkan menghilangkan terjadinya duplikasi dan ketidakkonsistenan data.

KESIMPULAN:
Dari penjelasan yang didapat, dapat kita simpulkan bahwa,  kumpulan suatu informasi yang disimpan didalam komputer secara sistematik dimana suatu informasi tersebut  dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi.. database juga terdiri dari struktur file, field, dan record.

SUMBER :

KOMPUTER SEBAGAI PEMECAH MASALAH

Pendahuluan..
DASAR-DASAR KOMPUTER PENGERTIAN KOMPUTER

Komputer adalah serangkaian ataupun sekelompok mesin elektronik yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling bekerja sama, serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi dan teliti. Sistem ini kemudian dapat digunakan untuk melaksanakan serangkaian pekerjaan secara otomatis, berdasar urutan instruksi ataupun program yang diberikan kepadanya.

1.1 Pengertian Komputer Berdasar Golongan
A.General Purpose Computer
Komputer yang umum digunakan pada setiap hari, juga bisa disebut sebagai general-purpose computer, dimana bisa digunakan untuk menyelesaikan pelbagai variasi pekerjaaan. Komputer jenis ini dapat menggunakan Berbagai software, bermacam-macam langkah yang saling menyempurnakan, termasuk didalamnya penulisan dan perbaikan (word-processing),menyelesaikan pelbagai perhitungan ilmiah, ataupun mengontrol sistem keamanan organisasi.
B.Special Purpose Computer Special-purpose computer
digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan ataupun aplikasi khusus. Special purpose pada awalnya merupakan general-purpose, yang digunakan secara khusus dan disesuaiakan dengan konfigurasi ataupun peralatan didalamnya yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa.

1.2 Pengertian Komputer Menurut Kapasitasnya
a.Personal Computer (PC)/ Micro Computer
b.Mini Computer
c.Mainframe Computer
d.Super Computer

1.3 penyimpanan primer dan sekunder pada komputer
a.Penyimpanan Primer
RAM (Random Access Memory) Merupakan nama yang yang diberikan pada integrated circuit yang berfungsi sebagai bagian dari penyimpanan primer yang digunakan untuk menyimpan perangkat lunak dan data
ROM (Read Only Memory)
Memori dalam CPU berfungsi membantu proses kerja komputer. ROM adalah salah satu memori, mempunyai sifat hanya dapat dibaca dan tidak bisa diubah dan mempunyai sifat yang permanen atau tetap (non volatile)
Cache Memory
Merupakan memori yang dapat meningkatkan kecepatan komputer dan dikatakan sebagai memori perantara.
b.Penyimpanan Sekunder External memory
bisa diartikan sebagai memory yang berada diluar CPU. Juga disebut sebagai Secondary Storage ataupun Backing Storage ataupun Memory Cadangan yang berfungsi untuk menyimpan data dan program.

Arsitektur komputer
Sampai saat ini komputer sudah mengalami perubahan dari model awalnya, walaupun begitu semua komputer memiliki arsitektur dasar yang sama. Skema komputer  (computer schema), adalah diagram yang menggambarkan unit-unit dasar yang terdapat dalam semua sistem komputer.
1.    Central processing unit (CPU), yang mengendalikan semua unit sistem komputer yang lain dan mengubah input menjadi output.
•    Primary storage (penyimpanan primer), berisi data yang sedang diolah dan program.
•    Control unit (unit pengendali), membuat semua unit bekerja sama sebagai suatu sistem
•    Arithmatika and logical Unit , tempat berlangsungkan operasi perhitungan matematika dan logika.
2.    Unit Input,  memasukkan data ke dalam primary storage.
3.    Secondary storage  (penyimpanan sekunder),  menyedikan tempat untuk menyimpan program dan data saat tiak digunakan.
4.    Unit Output, mencatat hasil pengolaha

terdapat 2 trend utama dalam perkembangan software :
1. Trend beralih dari costum designed software yang digunakan/dibuat untuk pengguna tertentu, beralih pada trend penggunaan paket software yang disediakan oleh suatu vendor dan dapat digunakan oleh banyak pengguna sistem. Hal ini ditandai dengan banyaknya paket-paket software yang mudah digunakan untuk mikrokomputer.
2. Trend penggunaan bahasa pemrograman yang teknikal, spesifik terhadap mesin dengan menggunakan simbol dan berbasis bilangan biner dan penggunaan ekspresi matematika untuk menspesifikasikan sejumlah instruksi, menjadi bahasa yang non procedural, bahasa natural dan lebih dekat dengan bahasa yang digunakan manusia, dan terus berkembang menjadi bentuk grafikal maupun berfungsi sebagai expert system
.
Sistem operasi melaksanakan 3 fungsi utama manajemen dalam kerja komputer :
1. Pengaturan kerja (job management), yaitu mempersiapkan, penjadwalan, dan pengawasan kerja untuk proses yang berkelanjutan. Pengaturan kerja ini disediakan oleh suatu sistem program yang terintegrasi yang menjadwalkan dan mengarahkan alur kerja sistem komputer.
2. Pengaturan sumberdaya (resource management), yaitu mengawasi penggunaan sumberdaya sistem komputer yang digunakan oleh manajemen basis data, telekomunikasi dan sistem software lainnya, termasuk program aplikasi yang sedang dieksekusi. Sumberdaya meliputi; tempat penyimpanan primary dan secondary, waktu proses CPU, dan peralatan input/output.
3. Pengaturan data (data management), yaitu pengawasan data yang masuk dan keluar, ke dan dari sistem, penyimpanan dan pengambilan data. Pada beberapa sistem operasi, program yang menjalankan fungsi ini disebut dengan input/output controlling system (IOCS).

KESIMPULAN :
Jadi kesimpulan yang kita dapat dari penjelasan yang kica cari adalah, komputer sebagai pemecah masalah, karna komuter dibutuhkan bagi semua pengguna. Dan di dalam komputer dapat  membentuk sebuah sistem kerja yang rapi dan teliti. Sistem ini kemudian dapat digunakan untuk melaksanakan serangkaian pekerjaan secara otomatis, berdasar urutan instruksi ataupun program yang diberikan kepadanya.  Memiliki banyak fungsi didalamnya.

SUMBER :


METODELOGI SIKLUS HIDUP SISTEM
Pendahuluan
SIKLUS HIDUP SISTEM :
Proses evolusioner yang diikuti dalam menerapkan system atau subsistem informasi berbasis komputer.

Tahap-tahap Siklus Hidup :
1. Perencanaan
2. Analisis
3. Perancangan
4. Penerapan / Implementasi
5. Penggunaan

EKSEKUTIF : menetapkan kebijakan dan membuat rencana yang mengatur pemakaian komputer.

KOMITE PENGARAH SIM : mengelola siklus hidup pengembangan system dalam perusahaan.
Menempatkan Siklus Hidup Sistem
Dalam Perspektif
Guna memberi respon yang lebih baik bagi kebutuhan pemakai, spesialis informasi telah membuat modifikasi pada system life cycle(SLC) sehingga waktu penerapan berkurang.
Ada dua modifikasi yang dapat dilakukan yaitu prototyping dan Rapid Application Development (RAD).
Prototipe memberikan ide bagi pembuat maupun pemakai potensial tentang cara sistem akan berfungsi dalam bentuk lengkapnya. Prosesnya disebut prototyping.

Fungsi Komite Pengarah sim :

1. Menetapkan kebijakan yang memastikan dukungan komputer untuk mencapai tujuan
strategis perusahaan. 
2. Menjadi Pengendali Keuangan ; berwenang memberi persetujuan bagi semua permintaan
dana yang berhubungan dengan penggunaan komputer. 
3. Menyelesaikan pertentangan yang timbul sehubungan dengan prioritas penggunaan
komputer. 

Ketika tiap siklus hidup melaui tahap pengembangan, para pemimpin proyek mengawasi para anggota tim.

Keuntungan dari melaksanakan proyek CBIS :

1. Menentukan lingkup proyek.
2. Mengenali berbagai area permasalahan.
3. Mengatur urutan tugas.
4. Memberikan dasar untuk pengendalian.

Langkah-langkah dalam Tahap Perencanaan :

1. Menyadari masalah.
2. Mendefinisikan masalah.
3. Menentukan tujuan sistem.
4. Mengidentifikasi kendala-kendala sistem.
5. Membuat studi kelayakan ; tinjauan sekilas pada faktor-faktor utama yang 
akan mempengaruhi kemampuan sistem untuk mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan.
6. Mempersiapkan usulan penelitian sistem.
7. Menyetujui atau menolak peneliyian proyek.
8. Menetapakan mekanisme pengendalian.

Langkah-langkah dalam Tahap Analisis :

1. Penelitian Sistem.
2. Mengorganisasikan tim proyek.
3. Mendefinisikan kebutuhan informasi.
4. Mendefinisikan kriteria kinerja sistem.
5. Menyiapkan usulan rancangan.
6. Menyetujui / menolak rancangan proyek.

Langkah-langkah dalam Tahap Rancangan :

1. Menyiapkan rancangan sistem yang terinci.
2. Mnegidentifikasikan berbagai alternatif konfigurasi sistem.
3. Menengevaluasi berbagai alternatif konfigurasi sistem.
4. Memilih konfigurasi yang terbaik.
5. Menyiapkan usulan penerapan.
6. Menyiapkan / menolak penerapan sistem.


Langkah-langkah dalam Tahap Implementasi :


1. Merencakan Penerapan.
2. Mengumumkan penerapan.
3. Mendapatkan sumber daya hardware.
4. Mendapatkan sumber daya sofware.
5. Meyiapkan database.
6. Menyiapakn fasilitas fisik.
7. Mendidik peserta dan user.
8. Masuk ke sistem baru.


Langkah-langkah dalam Tahapan Penggunaan :

. Menggunakan sistem.
. Audit sistem.
. Memelihara sistem :
^ Memperbaiki kesalahan.
^ Menjaga kemutakhiran sistem.
^ Meningkatkan sistem.
. Menyiapkan usulan rekayasa ulang.
. Menyetujui atau menolak rekayasa ulang.,

PROTOTYPING

Memberikan ide bagi designer sistem maupun user potensial tentang cara sistem akan berfungsi dalam bentuk lengkapnya.

Jenis-jenis Prototype :

1. Jenis I, akan menjadi sistem operasional.
Langkah - langkahnya :
- Mengidentifikasi kebutuhan user.
- Mengembangkan prototype.
- Menentukan apakah prototype dapat diterima.
- Menggunakan prototype.

2. Jenis II, langkah - langkahnya :
- Mengadakan sistem operasional.
- Menguji sistem operasional.
- Menentukan jika sistem operasional dapat diterima.
- Menggunakan sistem operasional.

Daya Tarik Prototype :

1. Komunikasi antar analisis sistem dan user membaik.
2. Analisis sistem dapat bekerja lebih baik dalam menentukan kebutuhan user.
3. User berperan lebih aktif dalam pengembangan sistem.
4. Spesialis informasi dan user dapat menghemat waktu dan usaha dalam mengembangkan
sistem.
5. Penerapan menjadi lebih mudah karena user mengetahui apa yang diharapkan.

Kelemahan Prototype :

1. Keterbatasan untuk menghasilkan prototype mungkin menghasilkan jlan pintas dalam
mendefinisikan masalah, evaluasi alternatif dan dokumentasi.
2. User begitu tertarik dengan prototype sehingga mereka mengharapkan sesuatu yang 
tidak realistis.
3. Prototype jenis I mungkin tidak se-efisien sistem yang dikodekan dalam bahasa
pemprograman.
4. Hubungan komputer dengan manusia yang disediakan oleh peralatan prototype tertentu
mungkin tidak mencerminkan teknik perancangan sistem yang baik.

KESIMPULAN :
Kesimpulan yang dapat kita ambil dari penjelasan yang didapat adalah siklus ini bermanfaat bagi pengguna. Karna telah terencana sangat baik. Dan membuat pengguna lebih mudah memprosesnya,  Prototipe memberikan ide bagi pembuat maupun pemakai potensial tentang cara sistem akan berfungsi dalam bentuk lengkapnya. Prosesnya disebut prototyping.

SUMBER


Pendekatan sistem

PENDAHULUAN..
Pengertian Sistem

Ada beberapa pengertian tentang sistem antara lain :
1. Sistem ialah satu kesatuan yang utuh diperkirakan berhubungan, serta satu
sama lain saling mempengaruhi, yang ketemunya dengan sadar dipersiapkan
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. (Azrul Azwar)
2. Suatu sistem adalah merupakan suatu penggabungan, penyatuan dari dua atau
lebih bagian-bagian, komponen-komponen atau subsistem-subsistem yang
interdependen dan ditandai oleh batas-batas yang jelas dari lingkungan
suprasistemnya. (Fremont)
3. Suatu sistem adalah suatu tatanan yang terdiri dari beberapa bagi an
(subsistem) yang berkaitan dan tergantung satu sama lain dalam upaya
mencapai tujuan bersama. (Loomba)

Dari ketiga pengertian sistem di atas dapat kita ambil suatu kesimpulan ada
beberapa kata kunci yang perlu kita perhatikan dalam pengertian suatu sistem
yaitu :
1. Kesatuan yang utuh/penggabungan/tatanan.
2. Terdiri dari sebagai faktor/bagian-bagian (subsistem).
3. Saling tergantung satu sama lain.
4. Dalam upaya mencapai tujuan.

Unsur-unsur atau komponen dasar sistem adalah :
1. Input ialah kumpulan elemen/bagian yang terdapat dalam sistem dan yang
diperlukan untuk dapat berfungsinya sistem tersebut.
2. Proses ialah kumpulan elemen/bagian yang berfungsi mengubah masalah
menjadi keluaran yang direncanakan.
3. Output ialah kumpulan elemen/bagian yang dihasilkan dari berlangsungnya
proses dalam sistem.
4. Feed back (balikan) ialah kumpulan elemen/bagian yang merupakan keluaran
dari sistem dan sekaligus sebagai masukan bagi sistem tersebut.
3
Untuk input diperlukan Recources dan output dapat diperluas menjadi
impact. Di luar komponen daerah terdapat lingkungan (ekonomi, sosial, budaya)
yang mempengaruhi sistem tetapi tidak dapat dipengaruhi oleh situasi itu sendiri,
dan para pelaksana sistem harus menyesuaikan diri dengan lingkungan apabila
ingin berhasil dengan baik.

Ciri-ciri suatu sistem :
1. Mempunyai tujuan.
2. Mempunyai struktur.
3. Terdapat mekanisme input-proses-output yang kadang-kadang disertai feed
back.
4. Merupakan satu kesatuan usaha yang terdiri dari bagian-bagian yang saling
bergantung satu sama lain.
5. Mempunyai batasan dengan lingkungan.
6. Mempunyai supra sistem.
7. Ada Hierarki
8. Ada sistem yang lain yaitu subsistem.
TAHAPAN PEMECAHAN MASALAH DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SISTEM
1. Usaha Persiapan
o Memandang perusahaan sebagai suatu sistem.
o Mengenal sistem lingkungan.
o Mengidentifikasi subsistem perusahaan.
2. Usaha Definisi
o Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem.
Tujuannya : mengidentifikasi tingkat sistem tempat persoalan berada.
o Menganalisis bagian-bagian sistem dalam suatu urutan tertentu :
1. Mengevaluasi standar.
2. Membandingkan output dengan standar.
3. Mengevaluasi manajemen.
4. Mengevaluasi pemroses informasi.
5. Mengevaluasi input dan sumber daya input.
6. Mengevaluasi proses.
7.Mengevaluasi sumber daya output.
3. Usaha Persiapan
o Pertimbangan alternatif yang layak.
o Mengevaluasi berbagai solusi alternatif.
o Memilih solusi terbaik.
o Menerapkan solusi.
o Memastikan bahwa solusi tersebut efektif.

 Adanya tujuan:
Setiap rakitan sistem pasti bertujuan, tujuan sistem telah ditentu­kan lebih dahulu, dan itu menjadi tolok ukur pemilihan kompo­nen serta kegiatan dalam proses kerja sistem. Komponen, fungsi komponen, dan tahap kerja yang ada dalam suatu sistem meng­arah ke pencapaian tujuan sistem. Tujuan sistem adalah pusat orientasi dalam suatu sistem.

Kesimpulan :
Dari penjelasan yang kita dapat, dapat disimpulkan bahwa pendekatan sistem agar semua sistem dapat saling berhubungan atau bergabung pada sistem lainnya untuk mencapai tujuan yang sama
Sumber :

Model Sistem Umum perusahaan


Pendahuluan..

MODEL SISTEM UMUM PERUSAHAAN
1. Model Umum Sistem Perusahaan/Organisasi yang membahas tentang jenis-jenis model,kegunaan model,dan model sistem umuM, Terdapat empat jenis model dasar yaitu Model fisik, Model naratif, grafik, Model matematika..
PEMBAHASAN
Model Sistem Umum Perusahaan
Model itu sendiri adalah adalah rencana, representasi, atau deskripsi yang menjelaskan suatu objek, sistem, atau konsep, yang seringkali berupa penyederhanaan atau idealisasi.
Jenis-jenis model.
Terdapat empat jenis model dasar, yaitu :
1. Model fisik, gambaran entitas dalam bentuk 3 dimensi.
2. Model naratif, gambaran entitasnya secara lisan atau tulisan. Model ini sering digunakan para manajer, namun jarang dikenali sebagai suatu model.
3. Model grafik, gambaran entitasnya dengan sejumlah garis, symbol atau bentuk.
4. Model matematika, gambaran dalam bentuk Model matematika yang digunakan para manajer bisnis umumnya tidak lebih rumit daripada model yang biasa digunakan dalam matematika.
KEGUNAAN MODEL :
1. Mempermudah Pengertian, suatu model pasti lebih sederhana dari pada entitasnya. Entitas lebih mudah dimengerti jika elemen-elemennya dan hubungannya disajikan dalam cara yang sederhana.
2. Mempermudah Komunikasi, setelah problem solver mengerti entitasnya, pengertian itu sering pula dikomunikasikan pada orang lain.
3. Memperkirakan Masa Depan, ketelitian dalam menggambarkan entitas membuat model matematika dapat memberikan kemampuan yang tidak dapat disediakan model-model jenis lain.
MODEL SISTEM UMUM
1. Sistem Fisik, merupakan sistem terbuka, yang berhubungan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya fisik.
Arus sumber daya fisik yang mengalir :
1. Arus material.
2. Arus personil.
3. Arus mesin.
4. Arus uang

Konsep dasar sistem model umum dalam perusahaan :
http://safrilblog.files.wordpress.com/2011/10/konsep-dasar-model-sistem-umum-perusahaan.jpg?w=300&h=234
KONSEP DASAR MODEL SISTEM UMUM PERUSAHAAN

Ada dua macam sistem terbuka, yaitu yang dapat mengontrol operasinya sendiri, dan yang tak bisa. Kontrol dapat dilakukan melalui alat yang berupa simpul yang dibuat menjadi sistem. Simpul ini disebut simpul feedback, yang memberikan jalan kecil bagi signal dari sistem ke mekanisme kontrol, dan dari mekanisme kontrol kembali ke sistem. Mekanisme kontrol adalah peralatan dari beberapa jenis yang menggunakan signal feedback untuk mengevaluasi penampilan sistem dan menentukan apakah dibutuhkan tindakan pembetulan.

1.  SISTEM SIMPUL TERBUKA 
                                                                                              
Jika sebuah sistem tidak mempunya simpul feedback atau mekanisme kontrol, maka ia disebut sistem simpul terbuka. Tak ada feedback dari sistem tersebut untuk mempengaruhi perubahan yang penting dalam sistem.Contoh yang tepat dari sistem simpul terbuka ini adalah pemanas ruang listrik yang kecil. Bila pemanas ini dipasang maka ia akan mengeluarkan panas. Ia mungkin memberi panas yang banyak atau sedikit. Ia tidak mempunyai mekanisme pengaturan sendiri untuk memberikan temperatur ruang yang tetap. Mungkin hanya ada sedikit perusahaan bisnis dari jenis simpul terbuka ini. Mereka ini merupakan sistem terbuka, namun mereka tidak mempunyai feedback dan mekanisme kontrol. Mereka dibuat dalam susunan tertentu dan tidak dapat diubah. Jika mereka lepas kontrol, maka tak ada yang bisa dilakukan untuk memperbaiki keseimbangannya. Ini akan mengakibatkan kerusakan sistem (kebangkrutan).

2.  SISTEM SIMPUL TERTUTUP   
                                                                                   
Sistem simpul tertutup adalah sistem yang mempunyai simpul feedback dan mekanisme kontrol. Sistem pemanas yang dikontrol oleh thermostat sesuai dengan diagram ini. Thermostat membandingkan suhu ruangan dengan seting yang diinginkan dan mematikan dan menghidupkan pemanas sesuai kebutuhan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu7S53wKvnpH6TLWR0elQhlEhLxKo52TJaA4mSEF6mm65rIVcjkOi-kVJlB_qKGymgcoQ6_g5EL4DSMJvQUbLg1H_0tl9FaHsqW-J3Zc92NoSd5sb8Sm-ME6K6V4wioAnz-yIYfJSzYx8m/s320/gmbr1.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgC4ZDSTgOwpFtdPzqPk_zjqMvYaaj9X1MBps3tVnYh-lgMiy-o7JB4OGtQ4Cz4HEoNQD2TQW4TbcEXUe0XnpOHP3io0Hrmnpp6UiwcHwHkqUTIkkHPSwZ_wiR_LArWPOKlkZhoNYiKnyOz/s320/gambr2.jpg
Gambar diatas menunjukan perusahaan bisnis sebagai sistem simpul tertutup. Simpul feedback terdiri dari informasi. Mekanisme kontrol adalah manajemen perusahaan. Manajemen menggunakan informasi sebagai dasar untuk membuat perubahan dalam sistem fisik.

3.  KONTROL MANAJEMEN  
                                                                                     
 Manajemen menerima informasi yang menjelaskan output sistem. Banyak laporan manajemen yang memasukkan jenis informasi ini, yaitu mengenai volume produksi, biaya distribusi, analisis penjualan, dan sebagainya. Karena tujuan utama perusahaan sebagai sebuah sistem adalah menghasilkan beberapa jenis output, maka ukuran dari output merupakan bagian integral dari kontrol sistem. Laporan penjualan dari produk yang cepat laku. Data penjualan lengkap selama perbulannya disimpan dalam media penyimpanan komputer, seperti pada disk magnetik atau disket, yang akan digunakan untuk mencetak laporan pada akhir bulan. 
Komputer akan memisahkan catatan penjualan menurut nomor produk, menggabungkan jumlah penjualan tiap produk, memisahkan catatan penjualan menurut nomor produk, menggabungkan jumlah penjualan tiap produk, memilahkan catatan produk kedalam urutan menurun, menentukan produk yang berada dalam daftar paling atas (seperti 10 persen diatas), dan mencetak laporan tersebut. Manajer akan memperhatikan laporan tersebut mengenai produk yang mempunyai penjualan terbaik. Manajer kemudian menentukan mengapa produk tersebut baik penjualannya dan menggunakan penemuannya tersebut untuk melakukan peningkatan penjualan produk yang lain. 
Feedback output berguna bagi manajer, namun tambahan tertentu dapat disertakan kedalam model umum untuk membantu menjelaskan sistem fisik. Manajer juga harus mengetahui status dari input dan proses internal. Sebagai contoh, manajer menginginkan informasi yang menjelaskan sejauh mana pemasok memenuhi kebutuhan bahan input terhadap perusahaan, maupun mengenai efisiensi produksi dari operasi manufaktur. Kita harus mengetahui bahwa informasi tidak selalu mengalir secara langsung dari sistem fisik ke manajer. Manajer biasanya keluar dari sistem fisik dan harus mendapat informasi dari beberapa jenis jaringan komunikasi. Kadang-kadang informasi tidak langsung tersedia bagi manajer, namun ia ditempatkan dalam penyimpanan sampai ia diperlukan.

 
4.  PEMROSES INFORMASI

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEje4_sFHOzihEYLnEdm59xUYu_7K3jM2Oeh5Q3sjnCLKtsL3Lp4kqNqf3TBNYuhZdywUjCbTwOW09U_2GlMR5GpKkHWJ2wR_6yyg0Y_i7qhYoaklUGysnU63SKzyRnRnn7FOWueAS0b80ha/s320/gmbar4.jpg

Gambar diatas menyertakan tambahan pemroses informasi yang mentranformasikan data menjadi informasi. Pada pembahasan ini kita asumsikan bahwa pemroses informasi adalah komputer. Hal ini tidak berarti bahwa model sistem umum hanya dapat diterapkan terhadap perusahaan yang mempunyai komputer. Model tersebut hanya dapat diterapkan pada perusahaan yang menggunakan mesin key-driven dan metode manual.

Kesimpulan:
Dari pembahasan yang kita dapat dari sumber, dapat disimpulkan bahwa model tersebut adalah syarat untuk membuat perusahaan dapat berjalan dengan baik, terencana juga terkonsep. Model umumperusahaan dapat memberikan banyak manfaat.


SUMBER :